Furniture antik memiliki daya tarik tersendiri bagi sebagian besar orang. Apalagi bagi para kolektor furniture antik maupun bagi para pemilik bangunan dengan jenis vintage ataupun tradisional. Pada umumnya, bangunan dengan gaya vintage memilih perabotan dengan jenis dan furniture antik dari kayu jati.
Jual beli furniture antik semakin berkembang dengan baik dan banyak pusat toko antique furniture yang tersebar di kota-kota besar. Seperti furniture antik jakarta, furniture antik bandung, furniture jepara antik, dan furniture antik malang. Sehingga dapat memudahkan Anda untuk memilih dan menemukan furniture antik yang Anda inginkan dan butuhkan.
Memilih furniture antik merupakan salah satu hal yang tidak mudah. Anda perlu menyesuaikan beberapa hal terkait suasana ruangan yang ingin Anda isi dengan perabotan dan juga perabotan antik itu sendiri. Pemilihan yang tidak tepat akan membuat suasana ruangan menjadi tidak sinkron dan tidak nyaman bagi para penghuninya.
Oleh karena itu, Anda juga perlu memahami beberapa tips dalam memilih furniture antik. Agar mendapatkan barang ataupun perabotan yang bagus dengan kualitas yang baik namun tetap sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Anda.
Pembelian furniture antik jadul merupakan sebuah pembelanjaan yang tidak selalu menemukan titik temu setiap saat. Sehingga, tidak setiap saat Anda dapat menemukan furniture antik yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan Anda.
Ada banyak toko yang melayani jual beli furniture antik bekas, seperti jual furniture antik jakarta dan toko furniture antik di bandung. Bahkan, beberapa penjual furniture antik juga sudah tersebar di seluruh kota di Indonesia.
furniture antique minimalis modern | ariffurniture.co.id
Cara Memilih Furniture Antik dengan Kualitas Bagus
Pemilihan furniture antik merupakan salah satu hal yang tidak mudah. Sehingga Anda perlu memastikan beberapa hal dan juga memahami tips dalam memilih koleksi furniture antik. Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda pelajari dan pahami dalam memilih furniture kuno antik. Yuk, simak dengan jelas dan teliti tips dan cara berikut.
1. Furniture Antik Bekas dengan Kualitas Bagus
Furniture antik seringkali identik dan berhubungan dengan jenis furniture antik bekas dengan jenis klasik. Ciri-ciri jenis barang antik seringkali ditandai dengan warna yang sedikit pudar dengan beberapa goresan yang membuatnya nampak estetik.
Selain itu dengan membeli perabotan antik bekas, Anda bisa mendapatkan harga yang jauh lebih murah jika dibandingkan dengan yang masih baru. Akan tetapi, ada kalanya saat barang antik bekas memiliki daya jual yang sangat mahal. Hal tersebut terjadi karena barang antik bekas tersebut memiliki nilai sejarah atau value tertentu yang cukup terkenal.
Akan tetapi, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat membeli barang antik bekas. Yang pertama adalah memastikan barang tersebut masih dalam kuat. Kemudian, pastikan semua bagian dari barang tersebut bebas dari hamu atau jamur apapun. Dan yang terakhir, semua bagian dari barang itu masih memiliki fungsi yang seharusnya.
Dengan memahami beberapa langkah diatas, Anda bisa memilih dan memilah barang bekas antik dengan kualitas bagus tapi dengan harga yang lebih murah. Sehingga, budget Anda tetap aman dan keinginan Anda tercapai.
2. Desain Furniture Antik yang Sesuai dengan Suasana Ruangan
Terdapat banyak jenis desain barang antik yang tersebar di Indonesia. Mulai dari barang antik dengan warna gelap seperti coklat, hitam dan beberapa warna gelap lainnya. Selain itu, barang antik juga seringkali menggunakan kombinasi warna terang seperti warna silver, abu-abu dan lainnya.
Selain berbagai pilihan warna, desain barang antik juga memiliki berbagai macam corak. Mulai dari yang klasik sampai dengan yang mewah. Oleh karena itu, Anda perlu menyesuaikan desain barang antik yang Anda inginkan dengan suasana ruangan yang ingin Anda isi.
Perpaduan corak yang sesuai akan terlihat menarik dan estetik bahkan tidak terlihat aneh. Sehingga tidak membuat bosan siapapun yang memandang dan menikmati pemandangan yang ada.
3. Warna Furniture Antik Sesuai dengan Suasana Ruangan
Beberapa bangunan antik seringkali memiliki satu tema atau warna yang mendominasi semua bagian atau ruangannya. Mulai dari warna gelas seperti hitam sampai dengan warna terang dan menyala seperti silver, putih dan keemasan.
Penyesuaian yang selanjutnya adalah memilih furniture dengan warna senada dengan suasana ruangan. Oleh karena itu, pemilihan warna juga mempengaruhi visual dan keestetikannya.
4. Furniture Antik dengan Menggunakan Bahan Kayu
Bahan baku yang menggunakan kayu biasanya menggunakan kayu keras yang bagus seperti kayu jati, mahoni, sono dan meh. Barang yang terbuat dari kayu biasanya lebih cocok digunakan untuk bangunan atau ruangan dengan tema klasik.
Akan tetapi, Anda harus memastikan jika bahan baku dari barang yang Anda pilih tidak terbuat dari bahan baku olahan kayu yang mudah rusak. Seperti bahan baku dari triplek, mdf atau bahan baku olahan kayu lainnya.
5. Furniture Antik yang Berkualitas
Barang antik yang berkualitas merupakan barang yang banyak orang inginkan namun sulit untuk mendapatkannya. Anda membutuhkan pengecekan secara langsung untuk mendapatkan barang yang berkualitas. Ciri-ciri utama barang berkualitas adalah barang yang kuat, kokoh dan tidah mudah goyah.
Selain itu, barang antik yang berkualitas juga bisa awet dan tahan lama. Sehingga bisa Anda gunakan dalam jangka waktu yang cukup panjang. Tanpa perlu memikirkan untuk membeli barang baru untuk menggantinya.
6. Mengunjungi Toko Furniture Antik
Agar mendapatkan barang antik yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan, Anda perlu mengunjungi toko atau tempat jual furniture antik yang ada di sekitar Anda. Anda bisa mengecek dan memastikan barang yang terjual sesuai dengan kebutuhan, keinginan dan juga sesuai budget.
Dengan mengunjungi banyak toko, Anda bisa menemukan furniture yang sesuai. Selain itu Anda juga bisa membandingkan antara barang antik di toko yang satu dan yang lainnya. Sehingga Anda bisa menikmati furniture antik sesuai dengan harapan dan juga keinginan Anda.
7. Memilih Merk Furniture Antik yang Tidak Terkenal
Furniture unik antik dengan merek yang tidak terkenal lebih memudahkan Anda untuk melakukan pembelian. Hal tersebut karena barang antik dengan merek yang tidak terkenal memiliki garansi pemakaian. Sehingga jika terjadi kerusakan dan kecacatan, Anda bisa mengajukan garansi tersebut pada pihak perusahaan.
Kualitas barang antik dari merek tidak terkenal seringkali memiliki kualitas yang dapat bersaing dengan barang antik merek terkenal di pemasaran. Selain itu, furniture antik harga yang ditawarkan relatif lebih murah dan bisa sesuai dengan budget Anda.
8. Menyesuaikan Ukuran Furniture Antik dan Luas Ruangan
Pada umumnya, ukuran perabotan antik memiliki tinggi dan lebar yang cukup besar. Sehingga melakukan penyesuaian ukuran perabotan antik sangatlah penting. Agar Anda bisa dengan mudah mengatur dan meletakkan barang antik tersebut di ruangan yang Anda inginkan.
Rumah vintage dengan model minimalis yang ingin menggunakan barang antik perlu memilihnya dengan sangat berhati-hati. Agar ruangan yang berukuran minimalis tidak terasa sempit dan mudah untuk dibersihkan.
9. Menawar Furniture Antik dengan Menggunakan Cacat yang Ada
Dengan melakukan tawar-menawar Anda bisa mendapatkan harga yang lebih daripada yang seharusnya. Salah satu cara dan alasan tawar-menawar yang bisa berjalan lancar adalah menggunakan cacat, kerusakan atau perubahan pada furniture.
Potongan harga akan semakin mudah Anda dapatkan jika menggunakan bukti kerusakan atau kecacatan yang ada. Akan tetapi, pasti kerusakaan yang ada tidak terlalu fatal dan dapat Anda perbaiki dengan harga yang tidak terlalu mahal.
Alasan Furniture Antik Bertahan di Era Modern
Ada beberapa alasan mengapa furniture antik tetap bertahan di era modern sampai saat ini. Berikut ini beberapa poin-poin yang perlu Anda ketahui untuk mempertimbangkan penggunakan perabotan antik. Yuk, simak ulasan berikut ini secara lengkap dan terperinci.
1. Menjadikan Ruangan Terlihat Unik
Perabotan dengan gaya dan model vintage dan klasik semakin berkurang pengguna dan peminatnya seiring berjalannya waktu. Sedangkan furniture dengan gaya antik semakin banyak dibuat dan produksi tersebar di seluruh Indonesia.
Oleh karena itu, banyak masyarakat yang memilih gaya desain dan dekorasi yang keren. Sehingga ada banyak faktor yang menyebabkan masyarakat memilih perabotan antik karena keren dan menarik.
Ada beberapa macam pilihan model desain dengan kategori klasik atau antik. Beberapa kategori klasik dari beberapa dekade mulai dari era vintage seperti pada era modern di abad pertengahan.
Anda juga bisa mengkombinasikan beberapa perabotan dari beberapa era dengan berbagai jenis model desain. Agar tampilan yang dihasilkan menjadi padu, harmonis dan juga serasi antara furniture satu dan yang lain.
Penggabungan furniture dari era dan gaya desain yang berbeda dapat digabungkan dengan mudah dengan beberapa cara. Yaitu menggabungkannya melalui kombinasi warna dan juga formalitas yang sama. Sehingga walaupun berasal dari era yang berbeda, tetap terdapat aspek yang sama atau menyerupai.
2. Furniture yang Ramah Lingkungan
Dengan menggunakan ataupun membeli barang antik, Anda sudah menyelamatkan planet bumi. Hal tersebut karena dengan menggunakan barang antik Anda bisa lebih sadar lingkungan dari pada membuangnya di tempat pembuangan sampah.
Cara Merawat Furniture Antik | ariffurniture.co.id
Cara Merawat Furniture Antik yang Baik dan Benar
Setelah memiliki perabotan antik, Anda juga perlu merawatnya dengan baik dan benar agar perabotan tetap awet dan tahan lama. Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk merawat perabotan antik Anda agar tetap bagus dalam jangka waktu yang lama. Yuk, simak ulasan berikut secara lengkap agar Anda bisa merawat barang antik kesayangan Anda.
1. Membersihkan Furniture Antik Secara Rutin
Menjaga kebersihan barang antik adalah salah satu poin penting yang sangat penting untuk Anda lakukan agar barang tersebut awet dan tahan lama. Cara membersihkannya pun cukup mudah.
Anda bisa menggunakan pembersih biasa (kemoceng) ataupun menggunakan alat penyedot debu (vacum cleaner). Minimal pembersihan dapat Anda lakukan minimal satu kali dalam seminggu. Dengan begitu, kotoran atau debu yang menempel tidak mengundang jamur atau hama yang lainnya.
2. Menggunakan Polish atau Minyak Kayu pada Furniture Antik
Perawatan yang selanjutnya yaitu dengan menggunakan polish. Polish berfungsi untuk membuat tampilan suatu perabotan atau furniture tampak bagus dan tidak kusam atau kotor. Selain itu juga bisa menjaga perabotan dari kerusakan akibat gesekan atau benturan yang terjadi pada permukaan barang. Polish seringkali orang sebut dengan minyak kayu.
3. Meletakkan Furniture Antik pada Tempat yang Kering
Tempat lembab dapat menyebabkan suatu perabotan atau barang lebih mudah mengalami kerusakan akibat hama atau jamur. Oleh karena itu, Anda perlu memastikan penempatan furniture yang Anda miliki diletakkan di tempat yang kering. Sehingga furniture bisa terhindari dari hama atau jamur yang seringkali muncul dan berkembang di tempat lembab.
4. Menghindari Penempatan Furniture pada Dinding Tembok
Menempatkan furniture pada dinding atau tembok dapat mempercepat kerusakan sebuah perabotan. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa hal dan faktor yang perlu Anda ketahui. Faktor pertama yaitu dinding merupakan salah satu spot tempat lembab. Sehingga sangat mudah muncul dan berkembangnya hama ataupun jamur pada perabotan.
Alasan selanjutnya yaitu karena menempelkan furniture pada tembok akan membuat cat ataupun finishing perabotan lebih cepat rusak. Hal tersebut terjadi karena adanya gesekan antara tembok dan juga cat tembok yang membuat kedua benda ini lebih cepat mengelupas.
5. Menggunakan Furniture Antik Sesuai dengan Kegunaannya
Ada banyak macam furniture yang kini ditawarkan oleh mebel atau beberapa toko furniture. Mulai dari furniture untuk dalam ruangan sampai dengan furniture luar ruangan. Setiap jenis dari furniture memiliki jenis dan fungsinya masing-masing. Sehingga penggunaanya harus menyesuaikan dengan karakteristik dan fungsi setiap furniture yang Anda pilih.
Suatu barang bisa jadi memiliki fungsi yang sama namun memiliki perbedaan dari segi kegunaannya. Contohnya seperti kursi santai. Kursi santai yang di desain untuk digunakan dalam ruangan biasanya menggunakan material yang lembut. Akan tetapi, kursi santai untuk luar ruangan seringkali menggunakan material yang lebih keras dan tahan air.
6. Membuka Packaging Furniture
Furniture yang baru biasanya identik dengan packaging yang rapi dan menarik. Sehingga membuat sebagian besar orang tertarik untuk mempertahankannya dalam jangka waktu yang cukup lama. Akan tetapi, furniture yang tersimpan dalam packaging terlalu lama akan cepat terkena hama atau jamur. Karena furniture dalam keadaan lembab di balik packaging.
7. Membersihkan Noda pada Furniture Antik dengan Segera
Noda merupakan salah satu bercak kotor yang seringkali timbul akibat minuman ataupun makanan tertentu. Seperti halnya akibat tumpahan cairan kopi, teh ataupun jus. Selain itu, ada beberapa noda membandel yang juga seringkali timbul akibat tumpahan makanan berat dengan warna pekat. Seperti halnya makanan berminyak, berkuah bahkan bersantan.
Halnya yang perlu Anda lakukan adalah membersihkan noda dengan lap kering ataupun tissue basah. Jika Anda melihat atau menyadari adanya noda pada furniture Anda. Dengan begitu, noda dapat dengan mudah Anda bersihkan jika dalam keadaan masih baru atau tidak dalam jangka waktu yang lama.
Noda pada furniture antik jati akan sangat sulit Anda bersihkan. Jika Anda membiarkan noda pada furniture antik Anda bertahan dalam jangka waktu yang lama. Sehingga nilai keestetikan dan juga kebersihan furniture meja jati antik bisa saja menurun ataupun terganggu saat orang pandangi.
Bagaimana, apakah Anda tertarik memiliki perabotan antik? Anda bisa memilih perabotan antik sesuai dengan tips pada ulasan diatas. Salah satu jasa perusahaan yang terpercaya dan bisa Anda pilih karena memiliki banyak koleksi perabotan antik adalah Arif Furniture Jepara. Demikian ulasan singkat mengenai furniture antik, semoga bermanfaat.
