Tempat Tidur – Semua orang pasti membutuhkan aktivitas tidur, terutama di malam hari. Mereka yang jarang tidur, kurang tidur, atau terkena insomnia, lebih rentan terkena berbagai macam penyakit.
Misalnya, kurang tidur bisa menyebabkan penurunan sistem imunitas kita, insomnia bisa membuat kita stres hingga depresi, dan tidur yang tak berkualitas bisa mendatangkan gejala dan penyakit baru.
Banyak faktor yang bisa membuat kita tidak mampu untuk tidur nyenyak, salah satunya adalah ranjang tidur itu sendiri.
Interior kamar seharusnya kita rancang untuk membuat kita nyaman saat beristirahat dan masuk ke dalam fase REM (rapid eye movement) secara lebih berkualitas. Tanpanya, tingkat energi kita akan menurun drastis di siang hari sekalipun sudah tidur selama 9 jam penuh.
Jadi tempat tidur yang bagus akan meningkatkan kualitas istirahat kita di malam hari, sekaligus akan berdampak pada kesehatan tubuh kita secara keseluruhan. Dalam jangka panjang, kita akan lebih mungkin terhindar gangguan medis berupa fisik dan mental.
Bahkan covid-19 saja bisa kita hindari jika memiliki sistem imun yang kuat. Dan untuk menggapainya, salah satu yang wajib didapatkan adalah tidur berkualitas di malam hari.
Alhasil, tempat tidur yang kita selalu gunakan pun sebenarnya bisa mempengaruhi quality of life kita sehari-hari. Salah memilih sedikit saja, maka bisa berdampak pada kesembuhan tubuh dan kebugaran kita secara nyata.
Cara Memilih Tempat Tidur
Seperti yang sudah tertulis di atas bahwa pemilihan tempat tidur bisa mempengaruhi kualitas hidup kita dalam jangka panjang. Sehingga wajib untuk menentukan yang pas dengan kondisi tubuh dan kenyamanan kita.
Faktanya, kita akan menghabiskan sepertiga dari hidup kita untuk tertidur, jadi aktivitas ini memang tidak bisa kita nilai remeh temeh, dan tetap harus kita prioritaskan layaknya kita makan dan minum.
Ada banyak jenis tempat tidur yang bisa membuat kita merasa nyeri otot, nyeri punggung, pegal-pegal, sakit kepala saat terbangun, hingga mengalami insomnia di malam hari.
Sebaliknya, tempat tidur yang nyaman yang sesuai dengan tubuh kita akan menghindarkan semua efek buruk tersebut.
Jadi, pastikan kamu melakukan beberapa tips dan trik cara memilih tempat tidur yang baik dan benar sebelum kita beli dan nanti kita gunakan setiap malamnya.
Kunjungi Toko Tempat Tidur
Entah itu di mall atau tempat khusus, membeli ranjang tidak boleh kita lakukan secara online. Karena kita tidak sedang berbicara mengenai gaya dan desain saja, akan tetapi harus menyertakan kenyamanan saat kita pakai nati.
Misalnya, tempat tidur untuk para pekerja fisik tentunya desain berbeda dengan ranjang bagi mereka yang bekerja duduk seharian di depan komputer.
Namun buat kamu yang memang tidak memiliki banyak waktu untuk berkunjung ke toko dan memilihnya sendiri. Maka bisa tanyakan spesifikasinya kepada marketing yang hadir secara online.
Coba Tiduri Beberapa Menit
Inilah alasan kenapa kamu tak disarankan membeli tempat tidur mewah secara online, karena harus dicoba secara langsung dengan cara ditiduri beberapa menit.
Saat melakukannya, cobalah berbagai macam posisi termasuk telentang, menghadap ke kiri dan kanan, dan tengkurap.
Rasakan pula sensasi di beberapa area tubuh yang sering kesakitan, terutama bagi para pekerja fisik. Untuk kamu yang bekerja di depan komputer, titik yang harus kmu perhatikan adalah area bahu dan kepala.
Jika kita rasa nyaman dan bisa membuat kamu mengantuk setelah beberapa menit berbaring, itu artinya tempat tidur tersebut mampu membuat kamu nyaman dan terhindar dari insomnia.
Pilih Tempat Tidur Barengan
Barengan dengan siapa? Tentunya dengan pasangan kamu – jika misalnya kamu tengah mencari tempat tidur yang akan digunakan oleh dua orang.
Memilih tempat tidur itu tidak bisa dirasakan oleh satu orang saja, akan tetapi harus memberikan kenyamanan buat kamu berdua.
Kamu bisa mencobanya dengan berbaring bersama demi memastikan kenyamanan dan ukuran kasur yang tersediakan.
Jangan sampai kasur yang menempati kurang begitu besar dan tak memberikan ruang yang cukup untuk bergerak.
Tempat tidur yang sempit juga merupakan salah satu faktor kenapa seseorang kesulitan tidur atau sering terbangun di malam hari, sehingga mempengaruhi kualitas tidurnya dalam jangka panjang.
Pikirkan Pula Tentang Ukuran Ruangan
Sama halnya seperti saat kita memilih sofa tamu, kondisi ruangan juga harus kita perhitungkan secara teliti dengan ukuran tempat tidur yang ingin kita tempatkan di sana.
Menempatkan tempat tidur yang terlalu besar di dalam suatu ruangan sehingga tak menyisakan ruangan untuk furniture lain bisa fatal akibatnya, karena cenderung memberikan aura negatif dan “kesumpekan” saat kita hendak untuk tidur.
Padahal, tidur itu haruslah merasa santai dan rileks, dan bukannya di ruangan sempit yang menghalangi udara untuk mengalir.
Normalnya, ukuran tempat tidur tidak boleh memenuhi lebih dari setengahnya ruangan kamu, agar ada banyak ruang untuk bergerak dan menyimpan furniture lainnya.
Sesuaikan Dengan Ukuran Tubuh
Jangan terlalu lebar dan jangan terlalu kecil, apalagi jika akan kita gunakan nati saat tidur. Ukuran kasur yang terlalu lebar akan membuat kamu merasa kesepian secara psikologis, sehingga bisa mempengaruhi kualitas tidur kamu dalam jangka panjang.
Yang terpenting, tempat tidur tersebut masih bisa membuat kamu menggeliat secara leluasa saat bangun di pagi hari.
Jadi, pastikan kamu coba dengan berbagai macam posisi, kemudian cobalah menggeliat senatural mungkin. Rasakan proses tersebut! Jika misalnya kasur tersebut memberikan kenyamanan saat proses peregangan tubuh, maka bisa kita pastikan bahwa tempat tidur yang tengah kita coba sangat cocok dengan ukuran tubuh kamu.
Tampilan saja tidak cukup, karena kasur haruslah didesain untuk meningkatkan kenyamanan kita saat berbaring dan bermalas-malasan.
Rasakan Punggung Kamu Saat Mencobanya
Selanjutnya, rasakan keempukan dan gaya pegas dari tempat tidur tersebut. Ada beberapa jenis yang keras, dan ada pula yang terlalu empuk, yang mana keduanya bisa mempengaruhi punggung dan bahu kamu.
Alhasil, tak jarang dari kita mengalami nyeri punggung dan nyeri bahu, dan bisa menjalar hingga ke area kepala bagian belakang.
Ingat, tempat tidur yang berkualitas baik itu harus menyesuaikan ukuran, bentuk, dan kebutuhan saat kamu tengah tertidur.
Jika misalnya punggung kamu terasa terganggu saat berbaring dalam kurun waktu yang lama, maka segera cari gantinya.
Desainnya Unik dan Kamu Sukai
Jika dari sisi kenyamanannya sudah teruji dengan baik, barulah boleh memilih dan melirik desain yang sesuai dengan keinginan kamu, entah itu dari segi bentuk maupun warna.
Misalnya untuk tempat tidur dari Furniture Jepara, selalu menyertakan ukiran berseni tinggi sehingga cocok tersaji sebagai salah satu penghias ruangan agar nampak cantik dan indah.
Jika dalam ruangan kita terlihat rapi dan pantas, maka akan semakin nyaman untuk ditinggali. Itu artinya, akan mendukung kualitas tidur kamu menjadi lebih baik lagi.
Setiap orang pastinya memiliki selera yang berbeda. Ikuti kata hati sendiri dan jangan ambil pusing apa yang orang lain cibirkan.
Menata Tempat Tidur
Tempat tidur tentunya sudah menjadi salah satu furniture utama dari suatu rumah. Bahkan di kamar pribadi, maka interior ini menjadi titik fokus bagi siapa saja yang melihatnya.
Sayangnya, hanya sedikit dari kita yang benar-benar mengetahui ilmu cara menata kamar yang baik dan benar. Bukan hanya semata-mata bagus tampilan visualnya, akan tetapi harus pula mendukung berbagai macam tujuan.
Secara kategorinya, penataan tempat tidur itu bisa berbeda antara yang baik di kamar pribadi, anak-anak, hingga untuk ruangan tamu.
Supaya kamu ada gambaran cara menata kamar yang baik dan benar, maka kita bahas lebih lanjut di bawah ini.
Tempat Tidur Pribadi
Kamar tidur pribadi ini bisa ditempati oleh diri kita sendiri ataupun bersama pasangan. Nah, kebanyakan orang cenderung akan menempatkan tempat tidur mereka di tengah dinding dan seberang pintu masuk kamar, apapun jenis dari kasur yang mereka gunakan, entah itu single, double, queen, atau king.
Padahal, penempatan ranjang haruslah disesuaikan dengan dimensi dan tipe ruangan yang kita miliki. Jika bisa, carilah bagian dinding yang paling panjang agar ranjang kita nampak sesuai, serta memungkinkan kita bergerak dengan bebas saat naik dan turun dari ranjang.
Selanjutnya, ada beberapa tips lain yang mungkin bisa berguna untuk kamu lakukan, antara lain sebagai berikut:
- Hindari meletakkan ranjang tepat di bawah jendela, apalagi jika jendela tersebut sering terbuka. Ini akan membuat kita kurang nyaman saat melakukan aktivitas apapun. Kecuali jika jendela kamu jarang atau bahkan tak pernah terbuka, maka bisa mengabaikan aturan yang satu ini.
- Hindari meletakkan ranjang di area yang bisa menghalangi pintu atau space untuk berjalan, karena rawan terkena kecelakaan. Pernah jari kelingking kaki kamu terantuk pada ujung meja? Jika iya, bagaimana rasanya? Jika terasa sakit, maka hindari posisi tersebut demi menghindari kemungkinan mengalami kecelakaan secara berulang.
- Hindari meletakkan ranjang di depan lemari, karena akan menyulitkan kamu untuk membuka pintu lemari saat ingin mengambil barang.
- Gunakan furniture yang kamu perlukan saja.
Jaga agar ranjang tetap rendah secara visual. Jika terlalu tinggi, maka akan membuat ruangan kamu nampak lebih sempit. - Pilih warna yang terang untuk meningkatkan mood di pagi hari saat bangun tidur. Bahkan pemilihan warna yang tepat akan membuat ruang pribadi kamu nampak lebih besar!
- Tambahkan meja di pinggir kepala ranjang untuk menyimpan barang-barang pribadi. Seperti kunci motor dan jam tangan kesayangan agar tidak sulit mencarinya di pagi hari.
- Tambahkan pula meja dengan posisi ranjang menghadap ke arahnya. Dan kamu juga bisa tempatkan TV di sana untuk aktivitas me time.
- Dan tambahkan satu kursi yang nyaman. Bisa kamu gunakan untuk relaksasi seperti membaca buku sebelum beranjak naik ke ranjang.
Aturan ini bisa kita aplikasikan di beberapa jenis ranjang dengan ukuran sedang hingga besar.
Tempat Tidur Remaja
Anak remaja biasanya sudah tahu apa yang mereka inginkan dan bagaimana cara menata tempat tidur yang mereka butuhkan. Satu-satunya yang perlu kita berikan adalah membelikan ranjang yang bisa mereka pilih sendiri.
Usia remaja merupakan fase dimana mereka bisa berkreasi dan berekspresi, sehingga haram bagi kita untuk mendikte dan memutuskan apa yang jadi keinginan kita buat mereka.
Selalu tanyakan kepada mereka mengenai ukuran, warna, dan desain yang sesuai dengan impian mereka. Selama itu positif, kenapa enggak kita dukung saja?
Tempat Tidur Anak-Anak
Lain lagi dengan anak-anak yang memerlukan perhatian lebih dari kita. Bahkan kebanyakan harus kita yang menentukan jenis tempat tidur anak mana yang paling cocok untuk kebutuhan mereka.
Ini merupakan tantangan yang cukup sulit. Karena kita harus mampu menyesuaikan tingkat kenyamanan yang mereka butuhkan. Sementara hanya tubuh mereka saja yang mampu merasakannya.
Masalah muncul buat balita yang belum terlalu lancar untuk berbicara atau mengungkapkan ketidaknyamanan mereka, sehingga kitalah yang harus jeli dan peka.
Dan pada saat tata letak di kamar mereka, pastikan melakukan beberapa tips sekaligus aturan demi keselamatan dan kenyamanan anak-anak kita.
- Pastikan anak-anak tidak mudah terjatuh saat tertidur. Ada beberapa anak yang aktif bergerak saat tidur, sehingga desain dan tempat tidurnya pun haruslah disesuaikan.
- Hindari memilih ranjang yang memiliki sudut tajam di setiap sisinya.
- Hilangkan penggunaan karpet atau alas yang licin di area sekitar ranjang anak.
- Pastikan pula semua lantai anti selip.
- Hilangkan kabel yang menjuntai dalam bentuk apapun.
Jika kamu memilih untuk membeli kamar tidur rangkap atau susun, pastikan tangganya kokoh, pegangan tangannya stabil, dan pilarnya mampu menahan bobot berat. Jika bisa, cari yang berbahan kayu jati seperti yang pengrajin mebel Jepara buat atau produksi.
Anak-anak kita tentunya sangat rentan terkena luka dan terjatuh. Jadi wajib buat kita untuk senantiasa mengurangi semua kemungkinan kecelakaan yang mungkin terjadi.
Tempat Tidur untuk Tamu
Menyisihkan satu kamar lengkap tentang tempat tidurnya bagi tamu merupakan salah satu etika dalam memperpanjang tali silaturahmi. Sehingga aktivitas keagamaan tersebut tidak sekedar dari omongan saja, akan tetapi ada aksi dan bukti yang nyata.
Untuk melakukannya, cobalah lakukan tips seperti berikut ini:
- Pilih ranjang yang cocok untuk kita tiduri kapan saja, yang juga kita kenal dengan sebutan sofa daybed. Tamu yang datang dari jauh butuh istirahat saat sampai ke tempat hunian kitas.
- Pastikan di kamar tamu tersebut lengkap dengan lemari.
- Selalu jaga kebersihan dari segi seprai, selimut, bantal, dan guling sekalipun jarang kita gunakan.
Seringkali, tamu kita merupakan sosok yang mampu membuka pintu rezeki yang melimpah ruah. Jadi, buat mereka betah saat bertamu ke rumah kita dengan menyediakan ruangan privasi khusus untuk mereka.
Dunia ini mirip seperti cermin. Jika kita tersenyum, maka pantulan cermin tersebut akan balik tersenyum kepada kita. Dan jika kita memiliki etika dan berbuat baik kepada tamu. Maka akan meningkatkan derajat kita dan kita perlukan dengan baik pula saat kita bertamu ke rumah orang lain.
Tapi, apapun bentuk dan ukuran ruang kamar yang kamu miliki, tetap jangan sembarangan saat memilih tempat tidur.
Salah satu jenis yang paling terkuat adalah terbuat dari bahan kayu jati. Jika ingin memiliki nilai seni yang tinggi, maka bisa mencari jenis yang memiliki ukiran indah.
Sebut saja furniture Jepara yang cenderung memberikan ciri khas Indonesia, sekaligus sangat nyaman saat tubuh kita bersandar dan bersantai di sana.
Tempat tidur yang baik akan mendukung kualitas istirahat kita di malam hari, sehingga tubuh pun akan terasa bugar saat bangun setiap paginya.
